Search

Dosa besar : Hukum menyerupai lawan jenis

Baca Juga :



MENYERUPAI LAWAN JENIS

"Rasulullah shalllallahu’alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang mengenakan pakaian wanita, dan wanita yang mengenakan pakaian laki-laki.” (HR. Abu Daud)

Al-Munawi rahimahullah berkata, “Dalam hadits ini terdapat pelajaran haramnya laki-laki menyerupai wanita dan sebaliknya, karena apabila penyerupaan dalam pakaian itu diharamkan maka penyerupaan dalam gerakan, diam, gaya tubuh, dan suara lebih pantas untuk dicela dan dijelekkan, sehingga diharamkan atas laki-laki menyerupai wanita dan sebaliknya dalam pakaian yang khusus bagi yang diserupai tersebut, bahkan pelakunya dihukumi fasik (pelaku dosa besar) karena adanya ancaman laknat atasnya.” (Faidhul Qodiir, 5/343)

Dalam Syarahnya, al-Hafizh Ibnu Hajar rahimahullâh mengatakan, bahwa laknat dan celaan Rasûlullâh Shallallâhu ‘alaihi wa sallam tadi khusus ditujukan kepada orang yang sengaja meniru lawan jenisnya. Adapun bila hal tersebut bersifat pembawaan (karakter asli), maka ia cukup diperintah agar berusaha meninggalkannya semaksimal mungkin secara bertahap. Bila ia tidak mau berusaha meninggalkannya, dan membiarkan dirinya seperti itu, barulah ia berdosa, lebih-lebih bila ia menunjukkan sikap ridha dengan perangainya tadi.

Beberapa faktor yang menyebabkan perbuatan ini:

Faktor internal dalam rumah bisa mengakibatkan seorang anak jadi terbiasa menyerupai lawan jenis. Misalnya orang tua yang ingin punya anak laki, sehingga memaksakan anak perempuannya didandani anak laki, atau seorang anak laki-laki di antara saudara-saudaranya yang semuanya perempuan, ini pun berpotensi, sehingga perlu pengawasan dan bimbingan.

Faktor eksternal, lingkungan dia, tempat bekerja, teman bergaul. Saat ini orang-orang yang menyerupai lawan jenisnya diorbit, dijadikan pelawak, bahan tertawaan, tokoh, artis. Jadilah ini sebagai nilai jual, sehingga semakin banyak yang rela terjerumus dosa besar demi popularitas, padahal Allah sangat murka dan melaknat perbuatan ini.

Sebaiknya siapa saja yang berbuat meniru lawan jenis, agar segera bertaubat kepada Allâh Ta'âla. Belajarlah ilmu syar’i yang dapat mendorong untuk taat kepada-Nya dan menghindari maksiat. Bertemanlah dengan orang-orang yang baik agar mereka mendorong dan menolong dalam kebaikan.

🌐 almanhaj.or.id
Follow akun sosial media Foto Dakwah, klik disini

Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami

Share Artikel Ini

Related Posts

Comments
0 Comments