Search

Renungan tentang persaudaraan

Baca Juga :


RENUNGAN TENTANG PERSAUDARAAN…

Ibnu Qudamah -rahimahullah-berkata:

واعلم‏..; أنك إن طلبت منزهاً عن كل عيب لم تجد، ومن غلبت محاسنه على مساويه فهو الغاية‏.

“Ketahuilah bahwa bila kamu mencari orang yang bersih dari segala aib, maka kamu tidak akan mendapatkannya.
Siapa saja yang kebaikan-kebaikannya lebih banyak dari keburukannya, maka dialah yang dicari.”

Ibnul Mubarak -rahimahullah-berkata:

المؤمن يطلب المعاذير، والمنافق يطلب الزلات

“Orang beriman itu selalu mencarikan udzur (untuk saudaranya). Adapun orang munafik ia akan selalu mencari-cari kesalahan (saudaranya)”

(Mukhtashar Minhaj Al-Qashidin. Kitab Adab Pertemanan Dan Persaudaraan)

Fudhail bin Iyadh -rahimahullah- juga pernah berkata:

مَنْ طَلَبَ أَخًا بِلا عَيْبٍ بَقِيَ بِلا أَخٍ

“Siapa yang mencari saudara tanpa aib, maka ia akan hidup tanpa saudara”

Catatan:

Karena yang tak pernah salah telah tiada.
Kemaksuman telah pergi bersama sebuah nama, “Muhammad bin Abdillah” -shallallahu alaihi wasallam-
Yang tersisa hanyalah orang-orang sepertiku dan sepertimu.
Yang selalu berharap pada kemurahan Allah, agar Dia menutupi segala aib dan cela yang ada pada diri.
Dia hanyalah manusia lemah yang berulangkali terjatuh..
Yang berharap Agar Allah menutup hidupnya dengan husnul khotimah..

Amin ya Rabbal alamin..

Ust. ACT El-Gharantaly, حفظه الله تعالى 


Islamdiaries
Follow akun sosial media Foto Dakwah, klik disini

Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami

Share Artikel Ini

Related Posts

Comments
0 Comments