Search

Fakir ilmu mudah tersesat

Baca Juga :

 



🔴ORANG YANG TIDAK BERILMU MUDAH DISESATKAN 


Sudah kita bahas di pertemuan yang lalu ketika Ali bin Abi Thalib membagi manusia menjadi tiga golongan. Sudah kita bahas yang pertama ulama rabbani, yang kedua seorang penuntut ilmu yang selalu di atas jalan keselamatan, dan yang ketiga adalah orang-orang yang rendah dan hina karena mereka tidak berilmu dan juga tidak berusaha mempelajarinya. 

 

Sifat golongan yang ketiga ini adalah mengikuti setiap orang yang menyeru tanpa paham mana yang benar dan mana yang salah. Mereka mempertimbangkan mana seruan yang paling keras dan paling menarik, itulah yang diikuti. Hal ini karena mereka tidak punya ukuran untuk menilai mana yang benar dan mana yang salah. Sehingga wajar mereka gampang disesatkan dan dibawa kepada penyimpangan. Artinya siapa saja yang berteriak dan menyeru mereka, maka mereka akan mengikutinya. Ini golongan yang terbanyak di kalangan manusia. 

 

Jadi, sama saja seruan tersebut benar atau salah. Karena mereka tidak punya ilmu tentang seruan yang mereka dengarkan apakah itu benar atau atau salah. Maka ini harus kita perhatikan, karena ini menyangkut masalah keselamatan kita di akhirat nanti. 

 

Orang-orang yang seperti ini akan mudah ditarik kesana kemari. Makanya mereka ini paling disukai oleh setan. Mereka mudah disesatkan dan mudah menjadikan orang lain ikut karena mereka jumlahnya paling banyak. Mereka-mereka ini adalah manusia yang paling membahayakan dan mengancam kebaikan agama Islam. Hal ini karena jumlahnya paling banyak. 

 

Inilah jawaban kenapa Al-Qur’an selalu mencela orang-orang kebanyakan di muka bumi? Jawabannya adalah karena sifat mereka rata-rata seperti ini. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman: 

 

وَإِن تُطِعْ أَكْثَرَ مَن فِي الْأَرْضِ يُضِلُّوكَ عَن سَبِيلِ اللَّهِ 

 

“Kalau kalian mengikuti kebanyakan manusia di muka bumi ini, mereka akan menyesatkan kamu dari jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala…” (QS. Al-An’am[6]: 116) 

 

Inilah orang-orang yang mudah diperangkap oleh setan untuk mengikuti tipu dayanya dan merekalah jumlahnya yang paling banyak sehingga paling membahayakan bagi agama. 

 

Bagaimana penjelasan selanjutnya? Baca artikel & simak rekaman kajiannya di rodja.id/35k

Follow akun sosial media Foto Dakwah, klik disini

Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami

Share Artikel Ini

Related Posts

Comments
0 Comments