Search

Kisah palsu imam malik dan imam syafii tertawa menyikapi rezeki

Baca Juga :

 




——

antibidahranger Salah satu kisah fiktif andalan ahlul bid'ah agar kita yg dianggapnya intoleran dengan amalan bid'ah nya bisa berlapang dada dengan amal2 bidah tsb 🤦🤦🤦 . #Repost @skusyudhanto • • • • • Bismillah Kisah perbedaan pendapat Imam Maliki dan Imam Syafi'i yang entah darimana Oleh Siswo Kusyudhanto Kisah perbedaan pendapat antara Imam Maliki dan Imam Syafi'i dengan judul, "Imam Maliki dan Imam Syafi'i tertawa menyikapi Rezeki" Ini mungkin sudah di posting ulang ribuan kali atau malah mungkin sudah jutaan kali, tapi setiap yang posting konten ini ditanya "INI SUMBERNYA KITAB APA? ", pasti bingung menjawabnya, karena dia cuma posting ulang. Dulu ketika pertama kali saya baca posting dengan judul tersebut membuat saya heran, karena dalam kisah ini sekelas Imam Maliki yang merupakan ulama besar di jaman nya, hafal jutaan hadits, memiliki ilmu tafsir Al-Qur'an, dan menulis banyak kitab penting seperti "Al Muwatho'" tidak paham tawakal dan takdir, justru muridnya yakni Imam Syafi'i lebih paham tawakal dan menyikapi takdir. Kisah yang sangat aneh jika tau bagaimana karakter dan perjalanan hidup para ulama kibar. Sempat saya melakukan penelusuran atas posting tersebut, sampai pada sebuah posting dari salah satu web penggalangan dana, diposting sekitar Januari 2018, dan tidak ada juga sumber referensi atas kisah ini. Dan saya cek dibeberapa link atau sosial media tidak ada posting yang tanggalnya di upload lebih lama dari tanggal posting di web tersebut. Jika ada yang tau kisah ini dikutip dari kitab mana mohon di infokan, agar jelas asal kisah ini dari mana, dan juga agar tidak timbul prasangka dan dusta atas nama ulama, karena semua yang kita tulis dan posting, bahkan yang tersimpan dalam hati seseorang akan ada hisabnya, Allahua'lam. ------ view all 6 comments

Follow akun sosial media Foto Dakwah, klik disini

Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami

Share Artikel Ini

Related Posts

Comments
0 Comments