Search

Bantahan perkataan Rhoma Irama " masuk akal gak sih, mata kaki ketutupan kain masuk neraka, pakai akal dong sayang"

Baca Juga :

 




Musisi tiba2 mendadak Ngustadz, alhasil pembodohan..


Semoga Allah segera membalasnya..


اَ حَوْلَ عَنْ مَعْصِيَةِ اللهِ إِلاَّ بِعِصْمَتِهِ، وَلاَ قُوَّةَ عَلَى طَاعَتِهِ إِلاَّ بِمَعُوْنَتِهِ


“Tidak ada daya untuk menghindarkan diri dari maksiat selain dengan perlindugan dari Allah. Tidak ada kekuatan untuk melaksanakan ketaatan selain dengan pertolongan Allah.”


Instagram @_sunnah.id


Masak mata kaki ketutupan kain koq masuk neraka, pakai akal dong!!


Laa haula wa laa quwwata illaa billah... orang yang berkata seperti itu entah tau atau pura-pura tidak tahu bahwa itu perkataan kekasih kita tercinta, Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam.


Dari Abu Hurairah radhiallahu'anhu, beliau bersabda:


ما أَسْفَلَ مِنَ الكَعْبَيْنِ مِنَ الإزَارِ فَفِي النَّارِ


"Kain yang di bawah mata kaki tempatnya di neraka" (HR. Al Bukhari no. 5787).


Kira-kira andaikan baginda Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam masih hidup dan mengatakan hadits ini di depan dia, akankah ia mengatakan "masuk akal ngga sih? Pakai akal dong Rasulullah ...!".


Laa haula wa laa quwwata illaa billah...


Selain itu,

* Empat madzhab sepakat pakaian laki-laki di atas mata kaki itu lebih utama. Yang mereka khilaf adalah jika di bawah mata kaki.


* Ulama-ulama yang mengatakan itu terlarang adalah ulama-ulama yang masyhur seperti An Nawawi, Ibnu Hajar Al Asqalani, Ibnul Arabi, Imam Ahmad bin Hambal, apakah mereka kurang berakal atau bagaimana? Bukankah ini penghinaan kepada para ulama?


* Ulama-ulama yang mengatakan boleh atau makruh, tidak ada yang berpikiran bahwa hadits di atas tidak masuk akal.


* Jika akal bertentangan dengan dalil, maka tuduhlah akal kita. Karena akal kita belum pasti benar, sedangkan dalil pasti benarnya.


* Kalau pun tidak setuju dengan pendapat yang mengharamkan isbal, maka tidak boleh berkata seperti di atas. Karena ini kurang beradab kepada sabda Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam.


Semoga yang mengatakan perkataan tersebut segera bertaubat dan semoga diberi hidayah, kalau tidak saya khawatir nanti kehilangan akal.

Follow akun sosial media Foto Dakwah, klik disini

Klik disini untuk sedekah dakwah, untuk membantu dakwah kami

Share Artikel Ini

Related Posts

Comments
0 Comments